JENDELA INFORMASI, KEDIRI – Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati pada Selasa hari ini (18/3/25) meninjau kondisi sarana dan prasarana SD Negeri Setonopande Kota Kediri.
Dalam tinjauannya, figur Wali Kota muda tersebut ingin melihat secara langsung, bagaimana kelayakan dari sarana dan prasarana SDN Setonopande dalam melangsungkan proses belajar mengajar.
“Hari ini saya melakukan survei, tujuannya untuk mendata dan menginventarisasi sarana dan prasarana yang ada di SDN Setonopande. Dari hasil survei ini, ternyata banyak ruang-ruang kelas maupun ruang pendukung lainnya yang sudah dalam kondisi tidak layak,” ujarnya.
Mengacu pada kondisi ketidak layakan tersebut, Mbak Nanda, sapaan akrab Wali Kota Kediri itu memastikan bahwa SDN Setonopande termasuk dalam skala prioritas pertama untuk kondisi sekolah yang perlu dilakukan perbaikan.
“Karena hampir keseluruhan kelas dalam kondisi tidak layak, secara otomatis SDN ini Setonopande masuk dalam prioritas pertama perbaikan,” terangnya.

Lebih lanjut, Mbak Nanda menilai masih banyak kondisi sarana dan prasarana sekolah di Kota Kediri yang perlu adanya perhatian oleh pemerintah. Oleh karenanya, dirinya bersama stakeholder terkait akan terus melakukan survei dan menginventarisir terhadap sekolah-sekolah yang perlu dilakukan perbaikan.
“Kita akan melihat beberapa sekolah nanti kondisinya seperti apa, apakah mengalami kerusakan dalam kategori ringan, sedang atau berat. Lalu yang akan kita prioritaskan nanti adalah sekolah dalam kategori kerusakan berat,” ungkapnya.
Mbak Nanda menambahkan, upaya perbaikan sekolah ini tak lepas dari visi-misi yang ia usung saat mencalonkan diri sebagai kepala daerah Kota Kediri, yakni membangun Kota Kediri semakin ‘Mapan’.
“Perbaikan sarana dan prasarana sekolah ini termasuk dalam bentuk implementasi kami dalam mewujudkan visi-misi Mapan, di antaranya ialah meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Kediri, “imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Anang Kurniawan menegaskan, sesuai arahan Mbak Wali untuk mewujudkan visi misi MAPAN, salah satunya adalah peningkatan kualitas pendidikan melalui peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, dia akan memprioritaskan perbaikan sekolah tersebut tahun ini.
Terlebih menurut Anang, hampir semua sarana dan prasarana di sekolah ini sudah tidak layak. Termasuk UKS, kantin, sarana pendukung olahraga dan ruang guru yang atapnya mulai jebol
“Ini sudah beberapa tahun semacam ini. Pak Lurah, pak Camat sering sekali ngecek dan sering sekali mengingatkan kepada kami. Namun demikian karena kebijakan, tahun ini baru Mbak Wali menjadikannya skala prioritas. Untuk mewujudkan visi misi MAPAN salah satunya peningkatan kualitas pendidikan melalui peningkatan sarprasnya,” tegas Anang.
Selain SD Negeri Setono Pande, Anang menyebut ada 10 persen sekolah di Kota Kediri saat ini dalam kondisi rusak. Lebih jauh, pihaknya akan melakukan pendataan untuk menentukan skala prioritas perbaikan, berdasarkan kategori kerusakan.
“Dari total 111 SDN di Kota Kediri sekitar 10 persen mengalami kerusakan berat. Ini akan segera diperbaiki sesuai dengan arahan Mbak Wali Kota Kediri,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Setonopande, Lesti Setiti mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Wali Kota Kediri, yang sudah tanggap, dan menginstruksikan untuk segera dilakukan perbaikan.
Menurut Lesti, memang sudah seharusnya SDN Setonopande perlu dilakukan perbaikan. Ini mengingat adanya kerusakan parah yang ada di sekolah ini.
“Kerusakannya itu bertahap. Sehingga pada awal tahun ini kami mengambil kebijakan untuk memindah ruangan belajar siswa, karena ruangan belajar di kelas sebelumnya atapnya sangat rawan roboh. Atas dasar kenyamanan siswa belajar, Jadi kami pindah di ruang kelas sebelahnya yang dinilai aman. Sedangkan ruang kelas sebelumnya kita kosongkan,” ujarnya.
Dalam tinjau sekolah ini, Wali Kota Kediri didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Anang Kurniawan.