JENDELA INFORMASI, KEDIRI – Kubu Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia membuat kejutan besar jelang berlangsungnya putaran final four Proliga 2025 Kota Kediri.
Juara Livoli Divisi Utama 2023 itu, berhasil mendapatkan tandatangan bintang voli Indonesia yang sebelumnya bersinar bersama Red Sparks di Liga Korea Selatan, Megawati Hangestri Pertiwi.
Mega, sapaan akrabnya bukan satu-satunya pemain baru di skuad Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia. Ada satu lagi sosok pemain baru yang didatangkan yakni, Pemain asal Belarusia Hanna Davyskiba.
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia sendiri dijadwalkan melangsungkan laga perdananya pada Jumat, (18/04/2025) menghadapi Jakarta Popsivo Polwan. Sayangnya belum diketahui apakah Mega sudah bisa dimainkan dalam laga tersebut.
“Kita lihat besok pada saat pertandingan,” ujar perwakilan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Putri Yulia Fitriani di Kota Kediri, Rabu, (16/04/2025).
Mega sendiri dilaporkan masih menjalani masa pemulihan. Kepastian apakah Mega akan dimainkan, kemungkinan akan menanti proses pemulihan serta keputusan pelatih. “Kami sudah mengupayakan yang terbaik semuanya. Nanti kita tinggal tunggu hasilnya saja pada saat pertandingan,” tambah Putri lagi.
Tak hanya Megawati, dalam gelaran final four ini juga kedatangan nama Yolla Yuliana yang sebelumnya sempat bermain di Liga Jepang. Pada final four ini, Yolla akan bermain bersama tim Popsivo Polwan.
Jakarta Pertamina Enduro Datangkan Juara Olimpiade
Final four Proliga 2025 Kota Kediri sendiri akan dibuka dengan pertandingan antara Jakarta Pertamina Enduro vs Jakarta Electric PLN di sektor putri. Kubu Jakarta Pertamina Enduro (JPE) mempersiapkan skuad terbaiknya untuk putaran final four.
Salah satunya dengan mendatangkan pemain asing asal Amerika Serikat Jordan Thompson. Pemain 27 tahun itu memiliki segudang prestasi internasional, mulai dari meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 dan medali perak di Olimpiade Paris 2024. Di perhelatan terakhir, ia menjadi pencetak poin terbanyak untuk timnya di babak final melawan Italia.
Di level klub, Thompson telah memperkuat tim-tim elite Eropa seperti Fenerbahçe, Eczacıbaşı VitrA, Vero Volley Milano, dan VakıfBank S.K. Pada tahun 2025, ia dinobatkan sebagai MVP dan Opposite Attacker of The Year di League One Volleyball (LOVB).
Chef de Mission JPE Werry Prayogi menegaskan kehadiran Jordan Thompson adalah bukti kesungguhan JPE untuk terus bersaing di level tertinggi. Menurut Werry, Jordan bukan hanya pemain kelas dunia, tapi juga figur atlet yang diharapkan dapat menginspirasi pemain muda Indonesia.
“Kami berharap kehadirannya tidak hanya memperkuat tim dari sisi teknis, tetapi juga membawa semangat juang, profesionalisme, dan mental juara yang bisa ditularkan kepada seluruh anggota tim. Dengan dukungan Thompson, kami menargetkan lebih dari sekadar lolos Final Four — kami ingin membawa pulang gelar juara,” ujarnya.