JENDELA INFORMASI, KEDIRI – Manajemen Persik Kediri tengah menanti kinerja dari pihak kepolisian maupun PSSI, terkait kejadian pelemparan batu yang menimpa bus rombongan tim Persik Kediri, usai menjalani laga pertandingan kompetisi Liga 1 menghadapi Arema FC pada Minggu lalu.
Manajer Persik Kediri, Syahid Nur Ichsan mengatakan, jika saat ini manajemen Persik Kediri tinggal menanti kinerja dari pihak-pihak terkait.
Menurutnya, manajemen Persik Kediri sudah melakukan pelaporan dan memberikan sejumlah keterangan kepada pihak terkait, mulai dari kepolisian maupun PSSI seusai timnya mengalami kejadian pelemparan.
“Terkait kasus yang terjadi pasca pertandingan Persik Kediri menghadapi Arema FC kemarin kami masih menunggu updatenya, baik dari kepolisian maupun PSSI beserta PT LIB,”
Sejauh ini menurut Syahid, apa yang diminta oleh sejumlah pihak terkait untuk mendalami insiden pelemparan sudah diberikan oleh manajemen Persik Kediri.
“Kami sudah memberikan keterangan apapun yang dibutuhkan oleh pihak terkait. Tinggal kami menunggu saja bagaimana update atau progresnya,” ungkap Syahid, saat ditemui di Stadion Brawijaya, Kamis pagi ini (15/5/25).
Lebih lanjut, Syahid mengatakan, jika saat ini jalinan komunikasi dengan pihak kepolisian, federasi maupun pihak operator terus intens dilakukan. Ia pun berharap, insiden serupa dapat segera terungkap dan tidak kembali terulang.
Seperti diketahui, dalam insiden pelemparan batu tersebut selain membuat kaca bus yang dikendarai oleh rombongan Persik Kediri pecah, sebagian pemain dan pelatih mengalami luka akibat terkena serpihan pecahan kaca